Melapisi lantai maupun dinding rumah dengan keramik batu alam, bisa menjadi solusi untuk mengubah tampilan rumah. Lapisan dan motif dari batu alam ini bisa menimbulkan kesan modern namun minimalis pada rumah.
Selain itu, kesannya juga lebih natural dan tidak terkesan berlebihan. Lapisan batu alam ini tidak hanya bermanfaat untuk tampilan rumah saja. Namun juga untuk melindungi dinding dan lantai pada bagian yang dilapisi.
Contents
5 Inspirasi Keramik Batu Alam

Berikut adalah inspirasi untuk Anda yang ingin melapisi bagian rumah dengan keramik batu alam. Jenis batu alam dan penempatannya ini bisa menjadi pilihan bagi anda.
1. Kesan Minimalis dengan Batu Alam Andesit
Batu alam dari jenis andesit sangat cocok untuk keramik batu alam dinding maupun lantai. Apalagi, untuk rumah yang memiliki konsep industrialis dan minimalis. Hal ini karena batu alam andesit memiliki warna gelap yang alami.
Permukaan batu alam andesit juga cenderung lebih mulus dan rata. Jadi, sangat cocok dipasang untuk melapisi dinding rumah maupun sebagai pelapis lantai. Jika, batu alam andesit ini lebih dimuluskan lagi pada bagian permukaannya.
Anda bisa memanfaatkannya sebagai perabotan rumah. Misalnya sebagai meja tamu maupun alas mejanya saja. Bisa juga batu andesit buat lantai cartport.
2. Marmer Ulir Untuk Dinding yang Estetik
Marmer merupakan jenis batu alam yang sering digunakan untuk melapisi lantai. Namun, ternyata marmer juga bagus untuk digunakan sebagai pelapis dinding. Apalagi, jika menggunakan marmer dengan pola ulir.
Keramik batu alam 3 dimensi ini bisa memberikan kesan mewah dan elegan pada rumah minimalis anda. Tidak hanya sekedar soal tampilan. Kekuatan dan ketahanan bahan material satu ini juga tidak perlu diragukan lagi.
Ada banyak sekali pilihan warna dan pola marmer ulir yang bisa Anda pilih dan disesuaikan dengan konsep rumah yang anda inginkan.
3. Batu Paliaman Untuk Dinding Rumah
Keramik batu alam selanjutnya yang bisa digunakan di rumah adalah batu alam paliaman. Batu ini ideal untuk memperindah dinding bagian luar rumah anda. Hal ini karena batu paliaman cenderung berukuran tebal dan sangat keras.
Jadi, tidak hanya soal estetika batu alam satu ini juga bisa memberikan perlindungan pada dinding rumah anda. Tekstur permukaannya yang kasar dan kurang rata membuat jenis batu alam satu ini kurang ideal untuk bagian dalam rumah.
Namun, jika Anda ingin memasang batu alam jenis ini di bagian dalam rumah. Lebih baik dipasang pada bagian tertentu saja. Seperti pada dinding dapur atau dijadikan dinding untuk memisahkan ruangan.
4. Nuansa Minimalis dan Maskulin dengan Batu Alam Diorite
Keistimewaan dari batu alam diorite adalah warna alami pada batunya yang cenderung abu-abu gelap. Jika batu alam ini dipasang di rumah Anda bisa menciptakan kesan minimalis namun tetap elegan.
Selain itu, warna yang cenderung gelap ini bisa memperkuat kesan maskulin pada suatu ruangan. Batu alam diorite juga sangat mudah pada sisi perawatan dan membersihkannya. Hal ini karena permukaan batu yang halus.
Permukaan yang halus ini juga yang membuat batu alam diorite ideal untuk sebagai keramik batu alam lantai maupun untuk pemasangan di dinding.
5. Kesan Natural dengan Batu Alam Limestone

Sama seperti batu alam paliaman, batu alam limestone memiliki permukaan yang kasar sehingga lebih cocok dipasang untuk dinding di luar ruangan. Anda bisa membeli keramik batu alam limestone dengan potongan yang rapi untuk kesan yang lebih halus.
Namun, Anda juga bisa berkreasi dengan potongan batu alam limestone yang tidak rata di dinding. Jadi, bisa menciptakan kesan yang lebih natural.
Itulah beberapa jenis keramik batu alam yang bisa menjadi inspirasi untuk rumah minimalis Anda. Mungkin saja, bisa menginspirasi Anda untuk merenovasi rumah.